Alumni ponpes روضة الهدا purabaya kab:Smi, dan المعهد الاسلاميه kota sukabumi

Kamis, 18 Januari 2018

Islam Agama Pertama

ISLAM AGAMA PERTAMA

Allah swt menegaskan bahwa risalah para nabi adalah satu yaitu mengajak orang untuk hanya menyembah Allah swt saja dan mengkafirkan sembahan-sembahan selain-Nya (thaghut) sebagaimana ditegaskan Allah swt :

وَلَقَدْ بَعَثْنَا فِي كُلِّ أُمَّةٍ رَّسُولاً أَنِ اعْبُدُواْ اللّهَ وَاجْتَنِبُواْ الطَّاغُوتَ

Artinya : “Dan sungguhnya Kami telah mengutus Rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan): “Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah Thaghut itu”. (QS. An Nahl : 36)

Karena misi para Nabi ini adalah sama yaitu pengesaan Allah (tauhidullah) dan berasal dari sumber yang sama maka agama mereka adalah satu, yaitu islam, seperti apa yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori dari Abu Hurairah berkata, Rasulullah saw besabda: “Aku orang yang paling dekat dengan ‘Isa bin Maryam as di dunia dan akhirat, dan para Nabi adalah bersaudara (dari keturunan) satu ayah dengan ibu yang berbeda, sedangkan agama mereka satu”.

Ibrahim bapak para Nabi juga beragama islam sebelum kedatangan Nabi Muhammad saw, sebagaimana disebutkan didalam firman-Nya :

مَا كَانَ إِبْرَاهِيمُ يَهُودِيًّا وَلاَ نَصْرَانِيًّا وَلَكِن كَانَ حَنِيفًا مُّسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ

Artinya : “Ibrahim bukan seorang Yahudi dan bukan (pula) seorang Nasrani, akan tetapi Dia adalah seorang yang lurus lagi berserah diri (muslim) dan sekali-kali bukanlah dia termasuk golongan orang-orang musyrik.” (QS. Ali Imran : 67)

Setelah itu Ibrahim as pun mewasiatkan kepada anak-anak dan keturunannya untuk tetap memeluk agama islam hingga akhir hayat mereka, sebagaimana disebutkan didalam firman-Nya :

وَوَصَّى بِهَا إِبْرَاهِيمُ بَنِيهِ وَيَعْقُوبُ يَا بَنِيَّ إِنَّ اللّهَ اصْطَفَى لَكُمُ الدِّينَ فَلاَ تَمُوتُنَّ إَلاَّ وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ

Artinya : “Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Ya’qub. (Ibrahim berkata): “Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam”. (QS. Al Baqoroh : 132)

Meskipun agama para Nabi adalah satu namun syariat yang dibawa mereka adalah berbeda-beda dan kedatangan syariat yang berikutnya menghapus syariat Nabi sebelumnya. Dan kedatangan Nabi Muhammad saw sebagai nabi terakhir menghapuskan seluruh syariat Nabi-nabi sebelumnya, sebagaimana disebutkan didalam firman Allah :

وَأَنزَلْنَا إِلَيْكَ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتَابِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ فَاحْكُم بَيْنَهُم بِمَا أَنزَلَ اللّهُ وَلاَ تَتَّبِعْ أَهْوَاءهُمْ عَمَّا جَاءكَ مِنَ الْحَقِّ لِكُلٍّ جَعَلْنَا مِنكُمْ شِرْعَةً وَمِنْهَاجًا وَلَوْ شَاء اللّهُ لَجَعَلَكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَلَكِن لِّيَبْلُوَكُمْ فِي مَآ آتَاكُم فَاسْتَبِقُوا الخَيْرَاتِ إِلَى الله مَرْجِعُكُمْ جَمِيعًا فَيُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمْ فِيهِ تَخْتَلِفُونَ

Artinya : “Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, Yaitu Kitab-Kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan batu ujian terhadap Kitab-Kitab yang lain itu; Maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. untuk tiap-tiap umat diantara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, Maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu.” (QS. Al Maidah : 48)

Dengan hasil meneliti ayat tersebut maka dapat disimpulkan,teryata agama para nabi terdahulu adalah islam,termasuk nabi pertama nabi Adam AS,
Berarti agama yg lain hanya agama bikinan manusia,yg disebut agama Ardi..trima kasih semoga semakin yakin terhadap agama yg kita anut nyaitu Islam,aamiin

إِنَّ الدِّينَ عِندَ اللَّهِ الْإِسْلَامُ

“Sesungguhnya agama (yang diridai) di sisi Allah hanyalah Islam.” (QS. Ali Imran: 19)

وَمَن يَبْتَغِ غَيْرَ الْإِسْلَامِ دِينًا فَلَن يُقْبَلَ مِنْهُ وَهُوَ فِي الْآخِرَةِ مِنَ الْخَاسِرِينَ

“Barang siapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.” (QS. Ali Imran: 85)

والله اعلم بالصواب
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar