Alumni ponpes روضة الهدا purabaya kab:Smi, dan المعهد الاسلاميه kota sukabumi

Senin, 22 Juli 2019

Sujud Syukur

Tata Cara Sujud Syukur

Sujud syukur termasuk sujud yang disyariatkan dalam Islam.  Dalam kondisi dan sebab-sebab tertentu kita dianjurkan untuk melakukan sujud syukur sebagai bentuk rasa syukur kita kepada Allah. Apa saja sebab-sebab kita disunahkan sujud syukur dan bagaimana tata cara melakukannya?

Ada tiga sebab kita dianjurkan melakukan sujud syukur.
Pertama, kita mendapatkan nikmat tak terduga dari Allah, atau saudara dan kerabat kita yang mendapatkan nikmat dari-Nya.
Kedua, kita terhindar dari bahaya dan musibah yang hendak menimpa kita.
Ketiga, kita melihat bahwa diri kita bisa terhindar dari perbuatan dosa dan maksiat dan pada saat bersamaan kita melihat banyak orang yang melakukan dosa dan maksiat tersebut.

Adapun tata cara melakukan sujud syukur adalah sebagai berikut;

Pertama, suci dari hadas besar dan kecil, dan juga dari najis.

Kedua, menutup seluruh aurat dan menghadap kiblat.

Ketiga, melakukan takbir dengan niat sebagai berikut;

نَوَيْتُ سُجُوْدَ الشُّكْرِ سُنَةَ للهِ تَعَالَى

Nawaitu sujudas syukri sunnatan lillahi ta’ala

“Saya niat melakukan sujud syukur sunnah karena Allah Ta’ala.”

Keempat, sujud satu kali dengan membaca doa berikut;

Beberapa Bacaan Doa Sujud Syukur

A. Membaca bacaan tasbih, tahmid, dan tahlil

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ للهِ، وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ الله، وَاللهُ أَكْبَرُ

Artinya:

“Maha Suci Allah. Segala puji kepunyaan Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar.”

B. Membaca bacaan doa atau dzikir syukur

سَجَدَ وَجْهِى لِلَّذِى خَلَقَهُ وَصَوَّرَهُ وَشَقَ سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ بِحَوْلِهِ وَقُوَّتِهِ فَتَبَا رَكَ اللهُ اَحْسَنُ الْخَالِقِيْنَ

Artinya:

“Aku sujudkan wajahku kepada yang menciptakannya, membentuk rupanya, dan membuka pendengaran serta penglihatan. Maha Suci Allah sebaik-baik Pencipta.”

C. Membaca bacaan doa sebagaimana yang tersebut dalam Al Quran surah An Naml ayat 19

رَبِّ اَوۡزِعۡنِیۡۤ اَنۡ اَشۡکُرَ نِعۡمَتكَ الَّتِیۡۤ اَنۡعَمۡتَ عَلَیَّ وَ عَلٰی وَالِدَیَّ وَ اَنۡ اَعۡمَلَ صَالِحًا تَرۡضٰہُ وَ اَدۡخِلۡنِیۡ بِرَحۡمَتِكَ فِیۡ عِبَادِكَ الصّٰلِحِیۡنَ

Artinya:

“Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan untuk mengerjakan amal shalih yang Engkau ridhai dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang shalih.” (QS. An-Naml ayat 19).

D. Membaca bacaan doa sesuai hadist Nabi Muhammad

اللَّهُمَّ أَعِنِّى عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ

Artinya:

“Ya Allah, bantulah aku dalam selalu berdzikir atau mengingat-Mu, bersyukur kepada-Mu dan memperbagus ibadah kepada-Mu.” (HR.Musim).

Dalam doa ini, kita meminta kepada Allah agar diberi pertolongan untuk mensyukuri nikmat-Nya, yakni rasa syukur yang dapat menarik atau mendatangkan keridhaan serta nikmat-nikmat-Nya.

“Aku sujudkan wajahku kepada yang menciptakannya, membentuk rupanya, dan membuka pendengaran serta penglihatan. Maha Suci Allah sebaik-baik Pencipta.”

Kelima, kemudian duduk serta mengucapkan salam ke arah kanan dan kiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar